Alat Pendeteksi Asap

Alat Pendeteksi AsapAlat yang berfungsi sebagai pendeteksi terjadinya kebakaran yang disebakan oleh asap kemudian disampaikan lewat peringatan alarm disebut denga alat pendeteksi asap. Alat pendeteksi ini juga biasa disebut dengan istilah smoke detector. Kegunaan alat ini yakni untuk memberikan peringatan pada orang-orang yang sedang berada di dalam gedung saat kebakaran terjadi agar bisa secepatnya menyelamatkan diri.

Jika kita tidak memiliki suatu alat pendeteksi asap kemungkinan saat terjadi kebakaran di rumah, kita dapat mengetahui ada kebakaran jika kita melihat langsung kebakaran tersebut. Namun dengan memiliki alat ini, tentunya akan lebih efektif karena kita tidak perlu melihat kebakaran secara langsung justru alat pendeteksi ini yang akan bekerja dan memberikan peringatan. Prinsip kerja dari alat pendeteksi kebakaran ini sendiri yakni berdasarkan elemen-elemen dan sensor pendeteksi yang terdapat didalamnya.

Alat Pendeteksi Asap, Bagaimana Cara Kerjanya?

Alat pendeteksi asap ini sangat efektif dalam mencium keberadaan asap yang terjadi. Asap sendiri merupakan suatu partikel-partikel karbon hasil dari pembakaran yang tidak sempurna. Sehingga asap ini berbeda dengan udara biasa. Jika terkena udara biasa, alat pendeteksi ini tidak akan bekerja karena di dalamnya terdapat sensor yang sensitive terhadap asap. Maka selain efektif tentunya sangat aman karena alat tidak akan sembarangan membunyikan alarm.

Terdapat dua jenis pendeteksi asap yang bekerja dengan cara berbeda. Untuk penjelasannya adalah sebgai berikut.

  1. Pendeteksi asap ionisasi, merupakan alat pendeteksi yang menggunakan bahan-bahan radioaktif. Alat ini akan bekerja mengionisasi asap yang terdapat pada ruangan dengan bantuan komponen-komponen detektor yang kompleks didalamnya.
  2. Pendeteksi asap photoelectric, alat ini akan terjadi penurunan daya hantar listrik jika partikel asap masuk ke dalam ruang detektor. Selanjutnya dari penurunan daya hantar inilah yang kemudian akan diterjemahkan adanya deteksi asap dan terjadi kebakaran. Kemudian detektor akan member sinyal kepada alarm untuk segera berbunyi.

Tentunya alat pendeteksi asap ini sangat penting digunakan untuk bangunan yang banyak menghasilkan asap. Biasanya pada pabrik-pabrik, perusahaan dan gedung lainnya. Selanjutnya kita juga perlu mengerti tentang jeni-jenis dari pendeteksi asap terutama untuk penginstalan alat.

Jenis-jenis Pendeteksi Asap

Terdapat beberapa jenis pendeteksi asap yang perlu Anda ketahui yaitu sebagai berikut.

  1. Smoke Detector 2 Wire, alat pendeteksi asap ini bekerja dengan 2 kabel. Dimana proses pendeteksian sensor dapat dilakukan dengan menghubungkannya pada alarm panel. Pendeteksi asap ini menggunakan sensor potolectric untuk meningkatkan akurasi dan mencegah terjadinya false alarm.
  2. Smoke Detector 4 Wire, alat yang satu ini bekerja dengan sistem 4 kabel yang dengan mudah dapat diintegrasikan dengan alarm panel maupun automation panel. Sensor yang digunakan juga berupa photoelectric sehingga kerjanya juga lebih efektif dan sangat minim terjadinya false alarm. produk di desain dengan stainless steel inner hosting maka lebih tahan lama. biasanya produk dengan 4 wire dipilih untuk menghubungkan dengan remote indicator lamp.
  3. Smoke Detector Multi, suatu alat pendeteksi asap yang dapat berkerja dengan menggunakan sistem 4 kabel atau 2 kabel. Sehinga sensor dapat diintegrasi dengan security alarm atau dengan conventional alarm system. Alat ini dapat bekerja dengan sangat stabil dan teliti, di mana bekerja dengan mendeteksi adanya kepulan asap.
  4. Standalone Smoke Detector, yakni alat pendeteksi asap yang bekerja dan berdiri sendiri tanpa dihubungkan dengan panel controller. Dengan begitu, kerja alat ini dapat dengan mudah di alokasikan dimanapun pada berbagai ruangan. Didalamnya terdapat baterai sebagai sumber energinya dan lampu LED. Saat mendeteksi adanya asap alat ini akan langsung membunyikan alarm dengan otomatis.

Leave A Comment