Pengertian Alat Pemadam Api Berat

Pengertian Alat Pemadam Api BeratTentunya sudah tidak asing lagi bagi anda mendengar tentang istilah alat pemadam api berat atau APAB. Terutama bagi anda yang memilki pekerjaan berhubungan dengan kontruksi bangunan atau memiliki usaha dibidang properti bangunan. Alat pemadam kebakaran merupakan salah satu peralatan yang wajib dipenuhi pada property yang anda miliki. APAB memiliki fungsi yang sama dengan APAR, yang membedakan antara keduanya yaitu hanya berat tabung yang digunakan dan juga penempatannya.

APAB memiliki beban perlindungan yang lebih luas jika dibandingkan dengan APAR karena berkaitan dengan perbedaan berat kedua alat tersebut.  Bentuknya yang besar pada alat pemadam api berat, bertujuan untuk memadamkan api pada jankauan yang lebih luas. Karena itu penempatan APAB yang sesuai adalah seperti rumah sakit, perusahaan, pabrik, sekolah, Bandara, universitas, perumahan dan bebepa tempat lainnya. Pengertian dari alat pemadam api berat sendiri sebetulnya sangatlah luas, untuk penjelasan secara detail dapat kita pelajari dibawah ini.

Mengenal Pengertian Alat Pemadam Api Berat

Memahami pengertian alat pemadam api berat adalah penting, terutama bagi anda yang ingin menggunakannya. Alat pemadam api berat memiliki ukuran yang sangat besar diantaranya hingga mencapai 20kg – 100kg. untuk itu alat ini dilengkapi denga dua buah roda yang berfungsi untuk memudahkan dalam pemindahan atau penggunaan. Tampilannya yang jumbo dan unik ini menjadikannya dikenal dengan istilah mobile fire extinguisher. Jika pada APAR kita dapat menggunakan alat secara langsung karena mediumnya berada dalam satu tabung dengan nitrogen kering, pada APAB nampaknya tidak semudah itu. APAB berada pada tekanan yang tidak langsung dimana tabung medium dan tabung gas pendorong tidak berada dalam satu tempat sehingga diperlukan proses yang lebih sulit.

Namun terpisahnya medium dan gas pendorong ini justru akan menghasilkan gaya yang lebih besar saat mengeluarkan zat untuk memadamkan api tersebut. Media pemadam yang digunakan pada APAB adalah sama dengan APAR, yaitu berupa foam (busa), serbuk kimia, CO2 dan beberapa media lainnya. karena bentuknya yang berat dan besar, maka penggunaan APAB tidak bisa dilakukan oleh satu orang saja bahkan bisa membutuhkan dua orang atau lebih dalam menjalankannya. Umumnya, APAB memiliki 2 sistem tekanan yaitu catridge system dan stored pressure system.

Pengertian Alat Pemadam Api Berat

Alat pemadam api dengan catridge system memanfaatkan catridge untuk menekan dan mengeluarkan media yang terdapat pada tabung pemadam kebakaran. Catridge sendiri biasanya berisi gas pedorong berupa karbon dioksida ( CO2 ). Alat akan bekerja setelah pin pengaman ditarik, kemudian membran catridge akan robek dan mendorong gas pendorong mengelurkan media dari dalam tabung. Dengan keadaan yang terpisah dari gas pendorong, maka memungkinkan media lebih awet dan tidak mudah membentuk gumpalan. Namun sewaktu-waktu tekanan gas dapat mengalami penurunan, sehingga diperlukan pengecekan alat secara berkala.

Sedangkn pada alat pemadam api dengan store pressure system, proses kerjanya adalah dengan melakukan pengisian tekanan langsung tanpa memanfaatkan catridge.  Menggunakan store pressure system ini kelebihannya mudah dalam pengontrolan dan juga dapat untuk beberap kali pemakaian. Namun gas penekan yang palling baik digunakan pada alat pemadam api jenis ini adalah N2, sebab jika kita menggunakan gas pendorong lain akan memungkinkan terjadinya penggumpalan media. Namun hal ini sebenarnya dapat diantisipasi dengan membalik tabung pemadam api paling tidak setiap bulan untuk menghindarinya. Dengan selalu memperhatikan petunjuk penggunaan alat yang telah tersedia, tentuya akan lebih membantu kita dalam hal perawatan dan penggunaan alat secara maksimal. Itulah tadi pengertian alat pemadam api berat secara detail, semoga dapat bermanfaat untuk anda dalam menggunakan.

Leave A Comment