Standar Proteksi Kebakaran Hotel, Apa saja yang harus dipenuhi?

Dari sekian banyak hotel di seluruh dunia, Marriott merupakan salah satu merek hotel yang menggunakan berbagai Standar Proteksi Kebakaran Hotel dan infrastruktur yang baik. Marriott memiliki lebih kurang 10 hotel yang bekerja sama dengan banyak pemilik hotel lain. Sebagian besar hotel Marriott  dioperasikan di bawah kontrak pengelolaan jangka panjang atau dioperasikan oleh pihak ketiga di bawah wewenang lisensi yang diberikan oleh Marriott. Pelanggan Marriott mengharapkan layanan pelanggan dan kualitas hotel yang memuaskan di mana pun mereka melakukan perjalanan. Salah satu cara untuk memenuhi harapan pelanggan, marriot berfokus pada standar lingkungan yang aman. Fire Protection & Life Safety Department  oleh John F. “Sonny” Scarffleddan Marriott  telah berlangsung selama 38 tahun dan dimulai dari tahun 1974. Standar-standar ini berevolusi sepanjang tahun dalam mengumpulkan pengalaman, kemajuan teknologi dan kemajuan kode dan standar.

Standar Standar Proteksi Kebakaran Hotel Marriott  saat ini, yang dikenal sebagai Modul 14, referensi beberapa standar NFPA, termasuk NFPA101, NFPA 13, NFPA 72 dan NFPA 92. Modul 14 juga mencakup persyaratan pengajuan, pengujian kriteria kinerja, dan sistem sprinkler tambahan, sistem alarm kebakaran , persyaratan sistem pengendalian asap, dan sistem pemadaman di dapur. Dalam beberapa kasus, persyaratan Marriott lebih ketat dari persyaratan standar di hotel lain. Karena jumlah hotel terus meningkat setiap tahun, maka perlu dilakukan pula peningkatan inspeksi dan pemeriksaan hotel. Standar Proteksi Kebakaran Hotel ini termasuk inspeksi terhadap sistem sprinkler dan sistem alarm kebakaran tahunan sambil memberikan audit bangunan dan pelatihan bagi karyawan hotel. Program pemeriksaan ini telah berkembang ke seluruh hotel Marriott yang dikelola di Amerika Serikat. Sekarang, tim perlindungan kebakaran terdiri dari insinyur proteksi kebakaran, insinyur mekanik, inspektur kebakaran dan spesialis perlindungan kebakaran.Ketika Marriott mengembangkan Hotel pertama di luar Amerika Serikat, pimpinan perusahaan tetap mengembangkan standar dan kode yang sama seperti di Amerika karena diketahui kode tersebut penting

Pendidikan dan Negosiasi

Marriott memiliki lebih dari 600 properti di luar Amerika Serikat, dan hampir 70 persen dari hotel Marriott di bawah konstruksi di luar Amerika Utara.  Mengerjakan proyek di daerah lain memberikan pembelajaran tersendiri bagi tim. Secara teori, proyek dikerjakan sesuai dengan standar dan kode namun secara praktek harus disesuaikan dengan kondisi dan lingkungan lokal. Sebagai contoh, ketika bekerja pada pembangunan sebuah hotel di Doha, Qatar.  proteksi kebakaran awalnya diberitahu oleh perwakilan marriott  untuk melaksanakan program sistem alarm kebakaran ketika memulai alarm evakuasi umum pada aktivasi perangkat alarm tunggal akan bertentangan dengan kebutuhan lokal . Setelah banyak diskusi mengenai masalah ini, diputuskan bahwa diskusi ini harus dihadiri oleh perwakilan dan insinyur proyek dan otoritas lokal, Departemen Pertahanan Sipil di Negara Qatar. Ketika perwakilan Marriott menjelaskan apa yang mereka usulkan dan alasan di balik itu, Pertahanan Sipil pun akan menjelaskan mengenai praktek umum di Qatar. Sehingga akan didapatkan hasil yang baik dari diskusi ini.

Standar Proteksi Kebakaran Hotel Marriott lebih Ketat

ada banyak perbedaan ketika bekerja di berbagai negara atau wilayah di dunia. Yang paling umum termasuk:

• sensor asap tanpa alarm di kamar tamu. Berdasarkan persyaratan NFPA 72 menambahkan alarm pada detektor asap di kamar merupakan hal yang penting. alarm diperlukan untuk mengingatkan tamu di ruanganyang terindikasi terdapat asap kebakaran agar tamu dapat sesegera mungkin mengambil tindakan.Tanpa adanya alarm, hotel harus bergantung pada seseorang yang bertugas mencatat alarm pada panel kontrol alarm kebakaran dan menghubungi tamu. Ini adalah masalah besar, terutama ketika hotel yang ini bergabung dengan sistem Marriott. Ada biaya yang denda yang harus dibayarkan terkait dengan mengganti sensor dan memodifikasi sistem alarm kebakaran.• ketukan ganda vs ketukan tunggal. A “ganda ketukan” adalah ketika dua perangkat alarm perlu diaktifkan sebelum alarm evakuasi umum dimulai. Sebuah “ketukan tunggal” adalah ketika sebuah perangkat alarm tunggal memulai alarm evakuasi umum. Tujuan dari ketukan ganda adalah untuk mengurangi alarm palsu, tetapi dalam banyak kasus akan menyebabkan penundaan inisiasi alarm. Dalam beberapa kasus, dua perangkat aktivasi yang diperlukan untuk berada di zona alarm kebakaran adalah sama. Misalnya, jika salah satu detektor di koridor di satu zona dan detektor berikutnya di koridor dari zona lain, alarm tidak akan berbunyii meskipun dua detektor telah aktif.

• peralatan pemberitahuan Visual. Sebagian besar negara di seluruh dunia memiliki berbagai persyaratan mengenai lampu alarm kebakaran atau peralatan pemberitahuan visua lainnyal. Karakteristik visalantara lain cahaya, warna dan denyut nadi, serta jarak dan lokasi seperti yang ditentukan dalam NFPA 72
• sprinkle otomatis. Walaupun Standar Proteksi Kebakaran Hotel terhadap sprinkler otomatis menjadi sangat umum di dunia. Masih ada banyak area dimana sprinkle tidak diizinkan untuk diinstal khususnya di beberapa spot hotel. Ada beberapa wilayah yang dilarang oleh NFPA 13 untuk dipasang sistem sprinkle misalnya kamar listrik, ruang komputer dan ruang genset. Karena sistem sprinkler menggunakan air sebagai media penyiram. Air merupakan elektrolit kuat yang dapat menghantarkan listrik serta dapat merusak alat.
• sistem pemadaman di dapur. Di beberapa bagian dunia, sistem pemdaman di dapur komersial tidak dibutuhkan. di tempat lain, sistem ini dibutuhkan dan terasuk ke urutan NFPA 96. Ketika sistem diaktifkan maka perlatan gas dan listrik akan mati secara otomatis
• peringkat Api. Peringkat persyaratan dinding dan pintu bervariasi tergantung pada kode lokal. Dalam banyak kasus, penilaian ini tidak sejajar dengan standar yang berbasis di AS. Salah satu kesulitan tertentu memenuhi kebutuhan menyediakan 90 menit api dinilai pintu akses dua jam dinilai tangga. Sebuah tangga masuk ruang depan dapat diusulkan dengan 60 menit api dinilai pintu di satu sisi ruang depan dan 30 menit api dinilai pintu di sisi lain. Dalam hal ini, 60-menit ditambah 30 menit tidak setara dengan 90-menit.
• beban Penghuni dan perhitungan jalur evakuasi. Standar Proteksi Kebakaran Hotel Marriott menetapkan bahwa beban ballroom dan ruang pertemuan penghuni dihitung sebesar 7 ft2 / orang (0,65 m2 / orang). Inimerupakan standar yang ditetapkan oleh NFPA 101. Namun pada perhitungan lokal berlaku 15 ft2 / orang (1,4 m2 / orang) bersih atau menggunakan grafik tempat duduk untuk menghitung beban penghuni. Dalam kasus ini, Marriott bekerja dengan arsitek dan pemilik untuk memberikan space bagi penghuni serta menghitung lokasi jalur evakuasi dengan beban penghuni serta waktu yang dibutuhkan.

Standar Proteksi Kebakaran Hotel Kinerja Berbasis Desain

Karena setiap negara memiliki kode dan standar serta peraturan produk daftar, desain berbasis kinerja diperlukan sendiri. maka Dengan desain berbasis kinerja, sistem yang dirancang untuk memenuhi kriteria kinerja set daripada persyaratan preskriptif. Misalnya pada proyek di London beberapa tahun yang lalu, penggunaan sistem sprinkle akan menemui kesulitan  oleh sebab itu, untuk mengatasi tantangan  infrastruktur dan untuk memastikan keandalan sistem sprinkler, kerja berdasarkan desain pun dibutuhkan. Untuk proyek ini, sistem kabut air ditetapkan sebagai alternatif untuk sistem sprinkler standar. Banyak proyek tidak memiliki insinyur atau konsultan yang fokus pada  proteksi kebakaran dan keselamatan hidup. Tantangan selanjutnya adalah menemukan insinyur dan konsultan yang  akrab dengan istilah-istilah kode dan standar NFPA.