Rancangan sistem proteksi kebakaran adalah ilmu pasti yang memperhitungkan penggunaan, hunian, jalur instalasi, media pemadam, kapasitas, dan bahkan sistem terpasang lainnya dari gedung tersebut.
Perencanaan untuk perlindungan kebakaran melibatkan pendekatan terpadu, dimana perancang sistem perlu menganalisis keseluruhan komponen bangunan. Dalam kebanyakan kasus, analisis harus sesuai kode dasar standar untuk memberikan perlindungan. Sebab banyak pemilik gedung (owner) belum begitu sadar akan pentingnya sistem pemadam yang terintegrasi.
Manajemen pengelola bangunan, owner, arsitek, insinyur, kontraktor, dan konsultan harus dilibatkan dalam proses perencanaan dan desain. Sehingga memahami secara keseluruhan akar masalah dan solusi yang ditawarkan.
Pemenuhan standar regulasi juga harus menjadi tujuan pokok. Karena dengan mengikuti regulasi yang berlaku, standar minimal setidaknya telah tercapai pada sebuah desain sistem perlindungan kebakaran.
Perencanaan Sistem Pencegah Kebakaran, Apa Tujuannya?
Dalam proses desain, tujuan sistem perlindungan api secara garis besar adalah sebagai berikut:
- Menyelamatkan nyawa
- Melindungi aset properti
- Menjaga kelangsungan bisnis
Itu semua tergantung pada bagaimana bangunan digunakan dan ditempati. Sebuah gudang atau fasilitas penyimpanan misalnya, akan memiliki persyaratan perlindungan kebakaran yang berbeda dari gedung perkantoran yang memiliki beberapa penyewa.
Meskipun tidak ada cetak biru desain proteksi kebakaran standar untuk dua bangunan, sistem yang ditemukan di setiap bangunan biasanya mencakup komponen dasar ini:
- Deteksi dini
- Alarm dan notifikasi
- Sistem eksekusi
Perencanaan System Pencegah Kebakaran, Apa yang perlu dipersiapkan?
Semua komponen sistem proteksi kebakaran modern perlu bekerja sama untuk secara efektif mendeteksi, menahan, mengendalikan, dan/atau memadamkan api pada tahap awal – dan bertahan selama kebakaran.
Untuk mencapai simbiosis yang paling menguntungkan di antara komponen-komponen ini, sebaiknya melibatkan perancang sistem yang berpengalaman, seperti insinyur proteksi kebakaran pada tahap awal proses perencanaan dan desain.
Sistem Deteksi
Sistem pendeteksi asap modern melalui perangkat kecil yang merasakan asap dan memicu sistem alarm. Detektor asap cerdas dapat membedakan antara ambang alarm yang berbeda.
Detektor panas adalah pilihan lain. Alat ini dapat memicu alarm dan sistem notifikasi melalui laju kenaikan suhu di sebuah ruangan. Manfaat utama dari sistem deteksi yang baik (di luar sistem alarm manual) dalam beberapa kasus, penghuni gedung memiliki kesempatan untuk memadamkan api kecil dengan alat pemadam api.
Sistem alarm harus ada di setiap fasilitas. Alarm yang memperingatkan para penghuni gedung tentang kebakaran dan alarm yang memperingatkan responden darurat publik (polisi dan kebakaran) melalui sambungan stasiun pusat sehingga mereka dapat memulai proses tanggap darurat.
Bahkan dengan sistem addressable yang tersambung dengan layout pada komputer. Petugas dapat langsung menuju ke titik api berdasarkan informasi yang didapat secara spesifik.
Banyak sistem modern sekarang termasuk speaker yang memberikan peringatan kebakaran. Speaker ini juga dapat digunakan dalam keadaan darurat selain kebakaran untuk menginstruksikan dan memberi tahu para penghuni mengenai situasi yang terjadi.
Sistem yang digerakkan oleh suara ini dapat mencakup pesan yang direkam sebelumnya atau pesan langsung yang dimainkan saat terjadi kebakaran atau keadaan darurat lainnya. Pesan-pesan yang direkam memberitahukan penghuni bahwa alarm aktif dan bahwa mereka harus tetap berada di area yang ditentukan untuk instruksi lebih lanjut. Manajemen gedung kemudian dapat menggunakan sistem secara manual untuk memberikan informasi tambahan dan menyiapkan penghuni untuk evakuasi jika diperlukan.
Sistem alarm juga dapat menutup pintu kebakaran, mematikan lift, manajemen sistem ventilasi, manajemen asap, dan tekanan-udara gedung. Sekali lagi, fitur-fitur ini tergantung pada bangunan tempat sistem dipasang.
Setelah pendeteksian dan notifikasi apa lagi yang diperlukan? Simak ulasan kami selanjutnya pada artikel setelah ini.
> Baca juga Desain Sistem Pemadam Otomatis Gedung