Tips mencegah dan mengatasi kebakaran penting untuk diterapkan agar terhindar dari kerugian. Kebakaran memang menjadi suatu masalah yang sering terjadi di sekitar kita. Penyebabnya beragam, mulai dari hubungan arus pendek listrik, adanya api yang menjalar, dan masih banyak penyebab lainnya.
8 Cara Mencegah Terjadinya Kebakaran
Masalah keamanan merupakan hal yang sangat penting. Jika kita memahami dengan baik, maka bisa mencegah cidera maupun kematian yang tidak kita inginkan. Kita semua tentu saja ingin tinggal dengan nyaman tanpa ada rasa khawatir bangunan akan mengalami kebakaran. Oleh karena itu, lakukan beberapa cara mencegah kebakaran.
Berikut tips mencegah dan mengatasi kebakaran yang bisa diterapkan:
- Tips mencegah dan mengatasi kebakaran yang pertama adalah jangan menancapkan terlalu banyak kabel pada sebuah stop kontak.
- Jangan menempatkan material yang mudah terbakar di dekat kompor, alat pemanas, maupun sumber panas atau sumber api lainnya.
- Jangan merokok di kasur dan di dekat perabotan yang menumpuk. Pastikan untuk mematikan puntung rokok
- Jangan menggunakan kabel listrik atau kabel sambungan yang sudah rusak.
- Tips mencegah dan mengatasi kebakaran berikutnya yaitu jauhkan korek dan pemantik api dari jangkauan anak-anak.
- Beri wawasan kepada anak-anak mengenai bahaya yang akan terjadi jika bermain api.
- Jangan menggunakan kabel listrik sambungan untuk menyalakan AC atau mesin pemanas.
- Sediakan alarm kebakaran dan alat pemadam api untuk memproteksi bangunan dari kebakaran.
Saat membeli alarm kebakaran, pastikan untuk membaca instruksi/panduan manual mengenai cara penggunaan dan penempatan alarm kebakaran pada ruangan. Pemilihan jenis sensor atau detektor kebakaran harus sesuai dengan kondisi dalam ruangan, agar penyebab kebakaran dapat terdeteksi secara cepat dan tepat.
Tips Mengatasi dan Menghadapi Kebakaran
Pengetahuan mengenai tips mencegah dan mengatasi kebakaran memang masih minim bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Padahal, pengetahuan tersebut sangat penting agar bisa mengatasi serta menghadapi kebakaran dengan benar.
Berikut beberapa tips mencegah dan mengatasi terjadinya kebakaran:
- Pada saat keluar melalui pintu, jika gagang pintu terasa panas, jangan membuka pintu tersebut. Gunakan pintu lain sebagai jalan keluar dari bangunan.
- Untuk melewati ruangan yang sudah terjadi kebakaran, pastikan untuk berjalan menunduk atau dengan posisi merangkak.
- Tips mencegah dan mengatasi kebakaran selanjutnya adalah segera keluar dari bangunan dan menuju ke titik kumpul/meeting point dan segera lakukan panggilan ke pihak/dinas terkait.
- Jika jalan untuk keluar dari bangunan terhalang oleh asap, panas, maupun api, tetaplah berada di dalam ruangan dengan pintu tertutup. Letakkan handuk basah pada bagian bawah pintu, dan telepon petugas pemadam kebakaran. Kemudian, bukalah jendela dan gunakan kain yang berwarna terang atau lampu senter sebagai sinyal meminta bantuan.
Tips Mencegah dan Mengatasi Kebakaran dengan APAR
Setelah mengetahui tips mencegah dan mengatasi kebakaran mengenai pengetahuan dasar kebakaran, kita juga harus menyediakan salah satu alat pemadam kebakaran, yaitu alat pemadam kebakaran ringan (APAR). APAR merupakan sarana pertama dan darurat pada kebakaran.
Edukasi dan training APAR perlu dilakukan agar nentinya kita bisa menerapkan cara menggunakan APAR dengan baik. Berikut adalah tips mencegah dan mengatasi kebakaran dan hal yang harus diperhatikan dalam pemakaian APAR sesuai standar:
- Api hanya berada di satu area yang kecil dan tidak menyebar.
- Ruangan tidak penuh dengan asap.
- Para penghuni gedung sudah dievakuasi atau meninggalkan bangunan.
- Sudah menghubungi dinas pemadam kebakaran setempat.
- Mengoperasikan APAR dengan cara yang baik dan benar, yaitu:
– Tarik safety pin APAR
– Pegang ujung selang APAR dan arahkan nozzle ke titik api
– Tarik tuas APAR secara penuh untuk mengeluarkan semua media pemadam api di tabung APAR
– Sapukan media APAR secara merata dengan menggerakan nozzle dari kanan ke kiri atau sebaliknya
Tindakan yang Dilakukan Pasca Kebakaran
Penggunaan APAR tersebut hanya bisa dilakukan jika api yang timbul dalam skala yang kecil dan belum menyebar. Selain mengetahui bagaimana menggunakan APAR, kita juga perlu tahu bagaimana menghadapi situasi setelah terjadinya kebakaran.
Ketika musibah kebakaran tidak dapat dihindari, kita perlu tenang agar penanganan kebakaran lebih efektif dan meminimalisir korban dan kerugian. Setelah terjadi kebakaran, kita perlu memulihkan kondisi diri kita dan juga bangunan yang terbakar.
Berikut beberapa tips mencegah dan mengatasi kebakaran yang perlu kita lakukan pasca terjadinya kebakaran.
- Mintalah bantuan tenaga medis untuk mengobati luka/cedera. Jika keadaan mendesak, bersihkan luka dengan air dan sabun.
- Tips mencegah dan mengatasi kebakaran berikutnya adalah tetap bersikap dengan tenang dan kontrol diri Anda. Dalam situasi kebakaran, siapapun bisa berperan untuk menyelamatkan orang lain, meminimalisir kerugian, dan bersikap tanggap terhadap kebakaran.
- Jika ingin mengecek bangunan apakah sudah aman untuk dimasuki, lakukan bersama tim pemadam kebakaran dengan menggunakan perlengkapan keamanan seperti baju dan celana panjang, sepatu yang tertutup atau boots, sarung tangan, masker, serta kacamata dan topi jika diperlukan.
Itu dia penjelasan mengenai tips mencegah dan mengatasi kebakaran. Beberapa pengetahuan dasar tentang kebakaran tersebut bisa membantu kita agar lebih waspada dan tanggap terhadap kebakaran. Bagaimana agar tidak terjadi kebakaran dan apa saja tindakan yang harus dilakukan saat terjadi kebakaran.
Menarik dan informatif artikelnya …. Terimakasih