Alat Pendeteksi Asap Kebakaran

Alat Pendeteksi Asap KebakaranKebanyakan alat pendeteksi asap kebakaran portable menggunakan tenaga dari baterai, sehingga lebih mudah di install oleh pemilik rumah atau gedung sehingga tidak memerlukan adanya jasa instalasi professional. namun bagaimana jika detektor harus tersambung dengan panel kebakaran, yang mengharuskan pemasangan dengan kabel dengan jalur yang rumit? Bagaimanapun dalam pemasangan seharusnya menggunakan jasa professional berlisensi yang mengetahui dengan pasti apakah alat pendeteksi kebakaran kita berjalan dengan baik atau tidak.

Setidaknya para professional lebih tau, dimana penempatan alat pendeteksi asap kebakaran yang baik untuk gedung kita. Selain itu mereka selalu menggunakan pemasangan alat dengan memenuhi instruksi dan peraturan instalasi yang berlaku, dengan standart keamanan yang ada. Belum tentu kita sebagai orang awam mengetahui cara yang benar untuk itu.

Alat Pendeteksi Asap Kebakaran Bagaimana Tips Instalasinya

Alat pendeteksi asap kebakaran ini tentunya sangat sensitif terhadap asap dan uap air yang ditimbulkan oleh kebakaran yang terjadi. Sehingga sangat penting menempatkan alat pada lokasi yang benar. Selain itu, kita juga perlu memperhatikan proses instalasi yang sesuai dengan prosedur, maka alat kita akan bekerja dengan maksimal untuk mendatang.

Langkah-langkah untuk instalasi alat pendeteksi asap adalah sebagai berikut.

  1. Pilih alat pendeteksi asap kebakaran yang memiliki label dari laboratorium pengujian yang diakui.
  2. Pilih tempat pemasangan alat pendeteksi yang sesuai dengan kondisi dan desain rumah Anda. Jika penempatan alat tidak sesuai maka kerjanya juga tidak akan efektif.
  3. Alat pendeteksi asap kebakaran harus dipasang setidaknya 3 meter dari alat memasak untuk meminimalkan alarm palsu saat memasak. Selain itu juga hindari pemasngan di dekat jendela, pintu, atau saluran di mana mungkin dapat mengganggu kerja alat karena memungkinkan adanya asap dari luar gedung.
  4. Paling baik jika peletakannya pada langit-langit rumah agar kerjanya lebih efektif sebab asap biasanya akan tertiup menuju langit-langit rumah. Jika tidak pada langit-langit rumah, juga bisa diletakkan pada dinding atas ruangan rumah.
  5. Kemudian lakukan penginstalan alat dengan cara memisahkan frame terlebih dahulu, kemudian berikan tanda pada tempat atau dinding yang telah ditentukan tadi untuk dipasang alat. Proses selanjutnya adalah pengeboran lubang untuk skrup. Setelah berlubang tempatkan detektor mount pada lubang dan dikencangkan pada sekrup. Yang terakhir, adalah dengan memasang unit alat pendeteksi asap kebakaran ke frame.
  6. Setelah semua terpasang, selnjutnya adalah proses pengujian yang dilakukan dengan menghidupkan sirkuit dan tekan tombol tes pada alat, jika alat tidak dapat berbunyi periksalah kembali alat yang telah dilakukan instalasi. Kemungkinan baterai sedang habis atau terjadi kesalahan proses instalasinya. Jika memungkinkan Anda juga bisa memasang baterai cadangan untuk mengantisipasi alat tidak bekerja maksimal karena kehabisan baterai.

Nah, itulah tadi penjelasan tentang proses instalasi alat pendeteksi asap kebakaran. Ternyata cukup mudah bukan proses instalasinya? Namun juga akan menjadi sedikit rumit jika proses instalasi dihubungkan dengan panel alarm. meskipun untuk pemasangan alat pendeteksi secara independent mudah, sebaiknya tetap gunakan jasa kontraktor alat proteksi kebakaran untuk proses instalasi. Sehingga alat akan bekerja maksimal dan sesuai dengan prosedur yang berlaku.

Leave A Comment