Kandungan Powder Alat Pemadam

Kandungan Powder Alat PemadamAlat pemadam api merupakan salah satu solusi yang dapat diandalkan sebagai salah satu upaya untuk mencegah dan juga mengantisipasi kedatangan risiko bahaya kebakaran pada suatu bangunan atau gedung. Sebagai alat yang dirancang untuk mengatasi nyala api yang baru timbul akibat ketidaksengajaan, ataupun kecelakaan kerja, nyala api yang sebelumnya berpotensi memicu api kebakaran yang lebih besar pun dapat dipadamkan sebelum merambat lebih luas. Dengan demikian, maka telah jelas bahwa alat pemadam api merupakan suatu langkah efektif yang dapat digunakan ketika kondisi-kondisi yang darurat dalam rangka mencegah terjadinya bencana kebakaran yang tak terkendali.

Mengikuti perkembangan kebutuhan perlindungan yang terus berkembang, maka kandungan muatan pemadam yang tersimpan di dalam tabung alat pemadam api pun kemudian dirancang dengan jenis atau klasifikasi yang berbeda-beda, di mana masing-masing jenis kandungan muatan pemadam tersebut memiliki kemampuan untuk mengatasi jenis kebakaran berdasarkan kelas yang berbeda-beda pula.

Kandungan Powder Alat Pemadam, Apa bahan kimianya?

Seperti misalnya kandungan powder alat pemadam api yang biasanya dikenal dengan alat pemadam api dry chemical powder. Alat pemadam api dry chemical powder merupakan salah satu jenis alat pemadam api yang memiliki kandungan muatan pemadam berupa bubuk atau powder kimia yang kering. Bubuk kimia tersebut diciptakan dari kombinasi yang terdiri atas zat kimia ammonium suphate dan juga mono-amonium, di mana kedua zat kimia yang telah dikombinasi tersebut memiliki peran untuk memadamkan api dengan cara mengganggu konsentrasi reaksi kimia pada titik api kebakaran.

Tak hanya mampu mengganggu konsentrasi reaksi kimia yang terjadi ketika api membakar suatu material, kandungan powder alat pemadam dry chemical powder tersebut juga mampu menciptakan semacam penghalang atau penghambat yang menutup aliran oksigen karena sifat kandungan powder tersebut yang mempunyai titik lebur rendah (mencair hanya ketika suhu ruangan mencapai 177 derajat Celcius) serta mampu memuai sehingga mampu menutupi titik api dan memutus aliran oksigen di mana otomatis nyala api akan padam apabila tidak menerima aliran oksigen.

Kandungan powder alat pemadam api dry chemical powder mampu diaplikasikan dalam melawan jenis kebakaran dengan kelas A, B, dan juga C. Ini berarti, kandungan powder alat pemadam api dry chemical powder mampu mengatasi api kebakaran yang timbul karena terpicu oleh material kering dan padat (seperti tumpukan kertas ataupun timbunan sampah kering), cairan yang flammable atau mudah terbakar (seperti bahan-bahan bakar yang meliputi solar, bensin, maupun minyak tanah), dan juga akibat gas atau kebocoran gas yang mampu menjadi pemicu nyalanya api kebakaran.

Tak hanya itu, kandungan powder alat pemadam api dry chemical powder yang memiliki sifat non-konduktif atau tidak menghantarkan aliran listrik tersebut juga membuat alat pemadam api jenis ini menjadi aman untuk digunakan dalam upaya pemadaman api kebakaran dengan klasifikasi kelas E yang disebabkan oleh arus pendek listrik atau korslet yang bersifat elektrikal.

Kandungan powder tersebut juga bersifat aman, ramah lingkungan karena tidak mengancam dan tidak berbahaya bagi tumbuhan, hewan, ataupun ketika bereaksi dengan manusia, serta tidak pula beracun. Alat pemadam api jenis dry chemical powder juga selalu memiliki peminat yang terus meningkat dikarenakan keefektifan daya gunanya yang luas namun tetap memiliki harga yang sangat terjangkau. Namun sayangnya, alat pemadam api jenis dry chemical powder berisiko menyebabkan korosif pada alat-alat elektronik ataupun perabot yang terbuat dari besi dan baja apabila setelah proses pemadaman tidak segera dilakukan pembersihan residu secara cepat dan tuntas.

Leave A Comment